Jakarta, Trivianews.id– PT Pertamina Patra Niaga menegaskan bahwa pihaknya belum bisa membatasi pembelian BBM bersubsidi jenis Pertalite sebelum pemerintah mengeluarkan aturan resmi. Direktur Manajemen Risiko Pertamina Patra Niaga, Rahman Pramono Wibowo, menyatakan bahwa saat ini semua orang masih bisa membeli Pertalite selama sudah terdaftar di aplikasi MyPertamina atau memiliki QR Code.
“Saat ini kami punya data pelanggan yang mencakup kapasitas mesin, warna plat nomor, serta kategori kendaraan. Basisnya berasal dari pendaftaran pelanggan yang kemudian kami cek silang dengan data dari Korlantas Polri,” ujar Rahman dalam Rapat Kerja Baleg DPR RI, Kamis (24/4/2025).
Pertamina telah mengembangkan sistem pendataan sendiri untuk mendukung pelaksanaan program subsidi BBM tepat sasaran. Dengan sistem ini, pelanggan yang membeli Pertalite akan dicatat dan diverifikasi melalui nomor polisi yang telah didaftarkan sebelumnya.
Meski sistem pendataan sudah berjalan hampir sepenuhnya, Rahman menegaskan bahwa pembatasan pembelian belum bisa diterapkan tanpa aturan resmi dari pemerintah. Oleh karena itu, Pertamina masih menunggu regulasi yang memungkinkan penjualan Pertalite lebih terkontrol.
Pemerintah sebelumnya telah mengusulkan integrasi data Samsat dengan sistem subsidi BBM untuk memastikan bahwa penyaluran Pertalite dan Solar benar-benar tepat sasaran. Namun, hingga saat ini regulasi terkait pembatasan konsumsi BBM bersubsidi masih dalam tahap finalisasi.
